Pada hari Selasa 22 Juli 2025 STMIK AMIKOM Surakarta menerima kunjungan dari Universitas Bina Nusantara, yang lebih dikenal sebagai Binus University. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka penandatanganan Nota Kesepakatan (MoU) serta Perjanjian Kerjasama (MoA), yang diikuti oleh implementasi perjanjian tersebut.

Tepat pukul 10.00 WIB rombongan dari Binus University tiba di kampus STMIK AMIKOM Surakarta. Rombongan Binus dipimpin oleh Prof. Bens Pardamean, B.Sc., M.Sc., Ph.D. Rombongan langsung disambut oleh Ketua STMIK AMIKOM Surakarta Bp. Mochammad Hari Purwidiantoro, S.T., M.M., M.Kom beserta segenap jajaran. Setelah beramah-tamah rombongan menuju ke Aula lantai 2 gedung kampus STMIK AMIKOM Surakarta. Pada jam 10.15 WIB acara dimulai yang ditandai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh segenap hadirin. Dilanjutkan dengan penandatanganan MoU dan MoA, di mana pihak Binus University diwakili oleh Prof. Bens Pardamean, B.Sc., M.Sc., Ph.D. dan pihak STMIK AMIKOM Surakarta penandatangan dilakukan oleh Bp Mochammad Hari Purwidiantoro, S.T., M.M., M.Kom. Disusul oleh sambutan oleh Ketua STMIK AMIKOM Surakarta, kemudian perwakilan Binus University.

Setelah rangkaian acara penandatangan Mou dan MoA paripurna, acara langsung dilanjutkan dengan implementasi perjanjian kerjasama dalam bentuk Visiting Professor. Focus Group Discussion yang dilaksanakan mengangkat tema “Membangun Budaya Riset” dengan Prof. Bens Pardamean, B.Sc., M.Sc., Ph.D. sebagai pembicara. Prof Bens menjelaskan tentang pentingnya budaya menulis bagi seorang Dosen, baik bagi perkembangan karier dirinya, kemajuan  Perguruan Tinggi di mana Dosen bernaung, dan kemanfaatan bagi negara. Ketua LPPM STMIK AMIKOM Surakarta Ibu Ina Sholihah Widiati, M.Kom. menanyakan bagaimana peran penelitian dalam meningkatkan reputasi akademik dan profesional seorang dosen, serta bagaimana meningkatkan kerjasama kedua Perguruan Tinggi dalam bidang penelitian. Kedua pertanyaan tersebut dijawab oleh Prof. Bens bahwa semua itu tergantung dari waktu dan kesediaan yang dimiliki Dosen yang bersangkutan. Ada Dosen yang memang prosentase waktu untuk penelitiannya besar, sedangkan untuk mengajar sedikit. Adapula Dosen yang proporsi waktu terbesarnya mengajar, sementara untuk penelitiannya lebih sedikit. Untuk meningkatkan kerjasama di bidang penelitian, kedua Perguruan Tinggi dapat berkolaborasi dalam bidang penelitian, apakah penelitian antar Dosen maupun antar mahasiswa keduanya. Sehingga terbuka pintu dan kesempatan yang lebar bagi Dosen dan mahasiswa Binus dan Amikom Surakarta untuk berkolaborasi.

Tepat pada pukul 12.00 WIB acara selesai dan diadakan pertukaran kenang-kenangan. Juga foto bersama antara perwakilan pihak Binus University dengan jajaran Pimpinan dan Dosen-Dosen AMIKOM Surakarta peserta Focus Group Discusssion. Maka berakhirlah acara di hari itu dengan perasaan bahagia pada semua pihak. Semoga kerjasama antara STMIK AMIKOM Surakarta dengan Universitas Bina Nusantara terjalin dalam berbagai bidang dalam kurun waktu yang sangat panjang.